(0362) 21843
disperkimta@bulelengkab.go.id
Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan

Arti Penting Pohon Bagi Kehidupan

Admin disperkimta | 07 Januari 2020 | 85872 kali

  Semua orang pasti tahu apa arti penting pohon bagi dunia dan bagi kehidupan kita, akan tetapi berapa banyak orang yang sadar apa sih sebenarnya arti pohon bagi kehidupan kita?
Memberi oksigen, Mencegah banjir, Mencegah longsor dan sebagainya.. itu didalam percakapan dan debat-debat kita.. tetapi faktanya ? saat semua tau bahwa pohon itu pemberi oksigen bagi kita, masih banyak juga yang menebangnya, kita semua tau bahwa pohon dapat mencegah banjir tetapi masih banyak juga pohon yang mengaliri sungai-sungai kita, semua tau bahwa pohon bisa mencegah longsoran tetapi masih banyak juga yang cuek terhadap kegunaan pohon di pinggiran sungai dan tebing. Coba tanya dalam hati, apa sih kegunaan pohon bagi kita? Sudahkah kita mengerti sepenuhnya? Atau hanya sekedar tau bahwa pohon itu penting? Atau hanya untuk memenuhi memori di otak kita? Sudah saatnya berbuat. Gak zaman lagi berkata tanpa ada perbuatan.
         Nah, sebelum lebih jauh membahas tentang pohon, ada baiknya kita memahami pengertian pohon. Menurut batasan yang umum, pohon adalah tumbuhan yang batangnya berkayu dan bercabang. Batang pohon utama berdiri dan berukuran lebih besari dibanding cabang-cabangnya. Banyak sih tumbuhan yang berdaun, namun tidak termasuk ke dalam kategori pohon. Ada juga tumbuhan berbatang kayu tapi tidak meninggi, malah cenderung menyebar menutupi tanah. Inilah yang disebut dengan tumbuhan perdu. Mawar, Melati adalah contohnya. Ada juga jenis tumbuhan yang disebut pohon semu. Tumbuhan ini berbatang dan tumbuh tinggi, namun batang tersebut tidak berkayu. Contoh tumbuhan ini adalah pohon pisang dan pepaya.
           Menurut ekologist, orang yang ahli di bidang ekologi, definisi pohon adalah suatu organisme dari komponen ekosistem yang berinteraksi satu dengan yang lainnya, serta mampu beradaptasi dengan lingkungannya. Karenanya, pohon yang tumbuh di satu tempat, berbeda dengan pohon yang tumbuh di tempat lainnya. Batang pohon yang ukurannya paling besar adalah penghubung utama antara akar dengan tajuk pohon. Dari akar tersebut, batang pohon dengan lapisan kulit bernama kambium menyalurkan air dan mineral ke tajuk pohon atau kanopi. Setelah diolah dari kanopi asupan air dan mineral yang telah diolah disebarkan ke seluruh bagian pohon melalui cabang-cabang. Sementara, daun yang berisi klorofil bertugas menyerap sinar matahari untuk mengolah menjadi energi dan gula. Ketika berbunga dan kemudian menjadi penyerbukan, hasil penyerbukan tersebut kemudia di simpan dalam buah. Dan buah-buah itulah yang kemudian dinikmati oleh manusia.
           Kumpulan pohon alami adalah hutan. Di dalamnya banyak sekali terdapat jenis pohon dan bisa mencapai hingga 4000 pohon. Sebelum tahun 2000, hutan Indonesia dianggap paru-paaru dunia karena hutannya yang masih banyak. Konon, lebih dari 67% hutan dunia itu telah berada di wilayah Indonesia. Namun sayang, karena ada orang-orang yang tidak bertanggung jawab, hutan Indonesia banyak dihilangkan dalam kurun waktu yang begitu singkat.
Cukup cuap-cuapnya.. seandainya kita perhatikan, seluruh kehidupan kita ini bergantung sama pohon lho, berikut ini adalah beberapa fungsi pohon untuk kelangsungan hidup kita :
1. Produsen
Di alam, terjadi proses hubungan timbal balik, ketergantungan antarkomponen selalu melibatkan unsur tanaman. Baik secara langsung maupun tidak langsung. Rantai makanan dan piramida makanan, misalnya. Ketiganya menempatkan tanaman pada posisi strategis, yaitu sebagai penyedia makanan atau produsen.
Oleh karena itu, bila tanaman yang bertindak sebagai produsen sampai terganggu keberadaannya atau bahkan terancam kepunahan, dapat dipastikan semua makhluk hidup lain pun akan terancam kepunahan pula.

  1. Menahan Laju Air dan Erosi
    Fungsi pohon lainnya adalah untuk menahan laju air. Menurut penelitian, hutan mampu membuat lebih banyak air yang terserap ke dalam tanah 60-80 persen. Dengan kemampuan ini, keberadaan pohon dapat meningkatkan cadangan air tanah. Selain dapat menahan laju air, akar pohon berfungsi erosi tanah. Tanah yang terkikis akan masuk ke aliran sungai dan menyebabkan terjadinya endapan.
  2. Menjaga Kesuburan Tanah
    Air hujan yang langsung jatuh ke tanah dapat menyebabkan lapisan tanah bagian atas yang berhumus dan subur menjadi tergerus sehingga mengakibatkan menurunnya kesuburan tanah. Bila permukaan tanah banyak ditanami pohon, saat hujan turun, butir-butir airnya tidak langsung menimpa permukaan tanah, tetapi ditahan oleh daun, ranting, dan batang pohon, sehingga mengurangi gaya gerus air terhadap tanah.
  3. Menghasilkan Oksigen dan Mengurangi Karbondioksida
    Oksigen adalah gas yang diperlukan manusia dan hewan untuk bernapas. Sementara pohon, memiliki kemampuan untuk melakukan fotosintesis yang menghasilkan gas oksigen dan gula. Di saat bersamaan atau saat fotosintesis berlangsung, tanaman menghisap gas karbondioksida.
    Gas karbondioksida adalah gas yang sangat beracun. Bila dalam jumlah yang berlebihan, akan menimbulkan efek rumah kaca. Berdasarkan penelitian, setiap 1 hektar hutan tropis dapat mengubah 3,7 ton CO2 menjadi 2 ton O2
  4. Lingkungan Menjadi Nyaman
    Lingkungan yang rindang dan banyak ditumbuhi pepohonan akan terasa lebih nyaman, sejuk, mencegah kebisingan dan kepanasan, serta menambah indah pemandangan. Hal tersebut akibat proses evapotrenspirasi pada tanaman dapat menyebabkan suhu di sekitarnya menjadi lebih rendah dan kadar kelembapannya meningkat.
  5. Mengurangi Zat Pencemar Udara
    Kegiatan pabrik banyak menghasilkan asap tebal yang pekat dan mengandung karbondioksida. Begitu pula, kegiatan pembakaran yang menggunakan bahan bakar minyak. Selain karbondioksida, asap tersebut mengandung sulfur dioksida dan asam sulfat. Zat-zat tersebut apabila bercampur dengan air hujan akan menghasilkan hujan asam yang membahayakan kesehatan kulit serta menimbulkan korosi.