Senin, 18 Agustus 2025. Buleleng Festival yang bertemakan "The Mask History of Buleleng" - Topeng Leluhur, Jiwa Buleleng resmi dibuka yang ditandai dengan membunyikan lesung dengan alu/Ngoncan.
Pada kesempatan ini Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra naik ke panggung dan menyampaikan sambutan selamat datang kepada Wagub Giri Prasta beserta undangan lainnya yang kemudian memberikan penjelasan terkait tema Buleleng Festival kali ini. Dimana Bupati Sutjidra menjelaskan tema dipilih dengan tujuan untuk mengeksplorasi, mengembangkan dan melestarikan seni dan budaya daerah, khusunya seni topeng.
Bupat juga menambahkan, Topeng yang menjadi backdrop panggung merupakan hasil olahan sampah yang menjadi simbol komitmen Buleleng dalam berfokus menangani isue sampah, bahwa banyak jenis sampah dapat dimanfaatkan kembali.
Kemudian, Wagub Giri Prasta yang hadir mewakili Gubernur Bali hadir dengan menyampaikan arahan agar seni-seni di Buleleng khususnya seni topeng dapat lebih diperhatikan karena menjadi salah satu icon Buleleng. Wagub Giri Prasta juga menyampaikan hal tersebut sangat dirasa perlu keterlibatan masyarakat Buleleng ataupun dari sekeha atau sanggar yang ada di Buleleng. Tidak lupa juga Wagub Bali mengarahkan agar seluruh Desa dan Kelurahan di Buleleng memiliki TPS 3R.
Dalam pelaksanaannya Kadis Perkimta Buleleng Ni Nyoman Surattini juga turut hadir yang sebelumnya berkeliling terlebih dahulu dengan menjajagi stand UKM dan Stand lainnya.