(0362) 21843
disperkimta@bulelengkab.go.id
Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan

Focus Group Discussion (FGD) II terkait Rencana Tindak Lanjut (RTL) inisiasai operasional IPLT Kabupaten Buleleng

Admin disperkimta | 23 September 2017 | 1289 kali

JUMAT, 13 September 2017 di Ruang Rapat Dinas Perumahan,Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Buleleng, diadakan rapat tentang Focus Group Discussion (FGD) II  terkait Rencana Tindak lanjut (RTL)  inisiasai operasional  IPLT Kabupaten Buleleng, rapat ini dipimpin oleh Kabid Perkim dinas Perumahan,Permukiman dan Pertanahan kabupaten Buleleng

Rapat ini dihadiri oleh Kabid Perkim Dinas Perkimta Kab. Buleleng, Kasi Permukiman Dinas Perkimta Kab. Buleleng, Kasi PLP Dinas PUPR Kab. Buleleng, Kasi PLB3 Dinas Lingkungan Hidup Kab. Buleleng, Bagian Hukum Setda Kab. Buleleng, dan Konsultan PT. Waseco Tirta.

Focus Group Discussion  II dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari  FGD I terkait dengan Kegiatan Pendampingan Bantuan Teknis Inisiasi Operasional Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) oleh Direktorat Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dengan agenda Identifikasi masalah di IPLT Desa Bengkala Kabupaten Buleleng, Pengelola IPLT Bengkala tersebut berada dibawah kewenangan Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Buleleng, hal hal yang disepakati dalam FGD II ini antara lain :

Aspek peraturan :

  1. Penyusunan peraturan daerah tentang pengelolaan air limbah domestik untuk melindungi air tanah dari pencemaran air limbah domestik.
  2. Penyusunan Pola kemitraan pemerintah swasta untuk pengangkutan lumpur tinja dari septik tank ke IPLT.

Aspek teknis

  1. Meningkatkan pelayanan untuk mencapai kapasitas optimal pengolahan IPLT
  2. Menyiapkan truk tinja yang handal untuk kegiatan pengangkutan lumpur tinja. Dibutuhkan minimal 3 truk tinja untuk mengangkut 27 m3 lumpur tinja per hari.
  3. Pengadaan sumber air bersih di lokasi IPLT
  4. Perbaikan jalan masuk ke IPLT

Aspek kelembagaan

  1. Penyusunan telaah organisasi pengelola IPLT untuk dapat mengendalikan pengelolaan operasional IPLT lebih maksimal.

Aspek peran serta masyarakat

      8.Sosialisasi ke masyarakat akan pentingnya pengelolaan air limbah dari segi kesehatan.

  1. sosialisasi ke masyarakat mengenai septik tank yang memenuhi syarat
  2. Mengawali Layanan lumpur tinja terjadwal untuk kelompok masyarakat terbatas, seperti di kantor pemerintahan, tempat layanan masyarakat, IPAL komunal, dan tempat umum lainnya.

    11. Layanan lumpur tinja terjadwal di wilayah urban yang padat penduduk dan potensi mencemari air tanah