Pada hari Jumat tanggal 21 Pebruari 2020, pada pukul 09.00 wita telah dilaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Tingkat Kecamatan (Musrenbangcam) Buleleng yang berlokasi di Gedung Serba Guna Banjar Jawa, Kecamatan Buleleng. Dengan tema “Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Integrasi Pariwisata Dengan Pertanian Untuk Mewujudkan Pembangunan Inklusif”. Musrenbangcam Buleleng dihadiri oleh undangan yang berasal dari utusan/delegasi masing-masing desa/kelurahan se-Kecamatan Buleleng, Perwakilan SKPD terkait, Kepala Desa/Lurah, Unsur Muspika Kecamatan Buleleng, Ketua BPD dan Ketua TP PKK Kecamatan, LPM, dan Kelian Desa se-Kecamatan Buleleng. Hadir pada kegiatan ini Kepala Bappeda Kabupaten Buleleng, I Nyoman Genep, MT. dan Camat Buleleng Gede Dody Sukma Oktiva Askara, S.Sos, M.Si.
Rapat dibuka oleh Camat Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara, S.Sos, M.Si. yang berkesempatan menyampaikan apresiasi kepada para undangan yang telah hadir dalam acara Musrenbangcam Buleleng Tahun 2020 dan pemaparkan gambaran umum Kecamatan Buleleng, meliputi peta luas wilayah, mata pencaharian penduduk serta potensi desa yang berada di se-Kecamatan Buleleng, serta menyampaikan bahwa sebelum Musrenbangcam dilaksanakan, desa-desa telah melaksanakan Musrenbangdes sesuai jadwal yang telah ditetapkan serta penyampaikan hasil usulan-usulan dari desa
Dilanjutkan dengan sambutan dan arahan Bapak Bupati Buleleng yang dibacakan Kepala Bappeda Kabupaten Buleleng I Nyoman Genep, MT. Beliau menyampaikan bahwa Musrenbang RKPD Kecamatan merupakan rangkaian dari proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah secara partisipatif untuk menjaring aspirasi dan peran masyarakat sesuai potensi dan permasalahan yang dihadapi guna mengoptimalkan hasil pembangunan di wilayah Kecamatan Buleleng.
Musyawarah dilanjutkan dengan membentuk dua bidang rapat yaitu Bidang Perekonomian, SDA dan Infrastruktur serta Bidang Pemerintahan dan Pembangunan, dalam rapat tersebut Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Buleleng tergabung dalam Bidang Infrastruktur, yang menghasilkan keputusan rapat berupa usulan-usulan desa